Kamis, 13 Juni 2013

[Review] Autumn Once More

Judul : Autumn Once More
Penulis : Ilana Tan, aliaZalea, Ika Natassa, Lea Agustina Citra, Nina Addison, Christina Juzwar, Shandy Tan, Anastasia Aemilia, Harriska Adiati, Hetih Rusli, Meilia Kusumadewi, Nina Andiana, Rosi L. Simamora
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Sinopsis :
Cinta < adj >: suka sekali; sayang benar; kasih sekali; terpikat.
Ada bahagia dan kepedihan dalam cinta. Cinta yang terpendam menimbulkan resah, pengkhianatan pun tak lepas dari cinta, atau bahkan cinta berlebihan sehingga menyesakkan. Galau dan rindu pun dituturkan dalam ribuan kata di buku ini.
Autumn Once More membawa kita ke banyak sisi cinta dari kumpulan pengarang, mulai dari pengarang profesional hingga editor yang harus jadi pengarang “dadakan” dan menunjukkan kreativitas mereka dalam tema abadi sepanjang masa.
Inilah tumpahan rasa dan obsesi karya aliaZalea, Anastasia Aemilia, Christina Juzwar, Harriska Adiati, Hetih Rusli, Ika Natassa, Ilana Tan, Lea Agustina Citra, Meilia Kusumadewi, Nina Addison, Nina Andiana, Rosi L. Simamora, dan Shandy Tan.

Sejak pertama ngeliat cover buku ini di web Gramedia, entah kenapa aku langsung tertarik. Setelah buku ini nyampe di tangan, ternyata covernya beda daripada yang lain dan semakin menambah ketertarikanku. Tapi sayang nggak bisa langsung di baca karena ada ulangan umum :( *abaikan*

Autumn Once More adalah kumpulan cerpen metropop yang ditulis oleh penulis-penulis dengan gaya masing-masing. Di dalam buku ini terdapat 13 cerita cinta yang berbeda dan ditulis oleh 13 penulis yang berbeda pula.

Karena buku ini merupakan buku kumpulan cerpen, tentu saja di dalamnya terdapat berbagai macam karakter. Ada yang pekerja keras, ada yang dingin, ada yang cemburuan, dan berbagai macam karakter lainnya. Di dalamnya juga terdapat beragam kisah cinta dengan alur dan ending yang berbeda. Ada yang berakhir bahagia, ada juga  yang menyedihkan.

Menurutku, cerpen-cerpen di buku ini sangat keren. Bahkan, ada salah satu cerpen yang berhasil membuatku menitikkan air mata. Entah karena aku terlalu menikmati atau karena memang penulisnya benar-benar hebat, hampir semua cerpen di buku ini berhasil membuatku menghayati cerita mereka dan membuatku membayangkan adegan demi adegan dengan nyata.

Dalam novel ini juga terdapat banyak quote yang keren-keren. Salah satu yang menjadi favoritku adalah,
“Love ain’t a thing. Love is a verb”
Yup! Cinta bukan barang yang dapat diobral, bukan juga sekedar kata-kata yang bisa diumbar. But, cinta adalah sesuatu yang harus kita tunjukkan atau kita lakukan bahwa kita mencintainya.

Namun, ada juga beberapa cerpen yang kurang menarik perhatianku karena di cerpen tersebut tidak terdapat nama tokoh (hanya menggunakan aku, dia, kamu). Ada juga cerita yang tidak sesuai dengan perkiraanku dan endingnya yang.. ya ampuun... bikin galau karena  begitu tragisnya.

Overall, buku kumpulan cerpen ini sangat membekas dalam hatiku. Sangat cocok buat pecinta metropop dan pecinta kumpulan cerpen ^^

P.S. : di dalam buku ini terdapat side story dari Autumn in Paris karya Ilana Tan ^^

Sabtu, 20 April 2013

Film Impian: Another Idol

Halo, pemirsah! Berjumpa lagi dengan saya, Citra, dalam acara......*duh keluar deh lebaynya :p 
Oh ya, hari ini aku bikin post tentang film impianku :D 

Tau novel Another Idol? Aku sudah pernah bikin reviewnya loh! Yang belum baca, silakan meluncur ke sini :) 
Another Idol ini merupakan side story dari novel Perfect Ten. Sebenarnya dulu, Another Idol adalah fanfiction Super Junior yang dishare secara online di twitter penulisnya (@delafh3424) setiap hari jum'at :p 
Mungkin karena banyak yg suka, akhirnya Elfbooks menerbitkan novel ini. Ngga salah memang, karena aku juga suka banget sama novel ini. Kira-kira  sudah 3 kali aku mengulang membaca novel ini dan entah berapa kali aku membolak-balik kertasnya hanya untuk membaca bagian favoritku :p

Duh...pengen banget deh novel ini dijadiin film. Alasannya karena cerita di novel ini sangat berkesan untukku. Membaca novel ini membuatku tertawa dan menitihkan air mata juga merasa deg-degan saat membaca perlakuan khusus Jin Ho pada Joo Yeon. Rasanya aku ingin menjelma menjadi Im Joo Yeon dan diperebutkan oleh Jin Ho oppa dan Jun Su oppa, hehehehe xD 
Selain itu, cerita ini juga dicintai banyak orang.  Terutama pengikut setia Delia Angela di twitter yang kebanyakan ELF :p 
Saat membaca novel ini, aku bisa membayangkan adegan-adegan yang menjadi rangkaian cerita dari novel ini. Tapi sayang, novel ini memiliki dua ending dimana ending yang kedua membuatku sedikit tidak suka. Kalau novel ini ada filmnya, aku sangat berharap bagian itu dihapus, hehehehe :p 

Untuk para pemainnya, aku berimajinasi dengan wajah-wajah artis Korea ini :p 
1. Super Junior as Perfect Ten 

Karena ini pada awalnya fanfiction dari Super Junior, lalu berubah nama menjadi Perfect Ten, maka aku ingin Perfect Ten diperankan oleh Super Junior. 

2. Park Shin Hye as Im Joo Yeon 

Orang yang mengidolakan Cho Jong Woon, tapi dicintai Jung Jin Ho dan akan dijodohkan dengan Park Jun Su. 

3. Donghae as Jung Jin Ho 

Karena pada fanfiction menggunakan nama Donghae sebagai peran utama, maka yg cocok memerankan Jin Ho Perfect Ten adalah Donghae Super Junior 

4. Leeteuk as Lee Jun Su 

Orang yang menyukai Im Joo Yeon dan akan dijodohkan dengannya, sekaligus leader dari Perfect Ten. Hanya Leeteuk yang cocok menjadi leader. 

5. Kang Sora as Hyo Sung

Orang yang menjadi pacar virtual Jung Jin Ho dalam acara Celebrity on Dating, namun menyukai Park Jun Su. 

Untuk lebih lengkapnya, aku sudah membuat chart para cast seperti di bawah ini :) 



Selain itu, aku juga menyiapkan beberapa gambar tempat yang menjadi latar sepenggal cerita dalam novel^^ 
1. Olympic Gymnastics Arena 


2. Tepi Sungai Han 

3. Lotte World 

4. N Seoul Tower 


Itu dia tentang film impianku. Oh ya, post ini diikutsertakan dalam event giveaway di My Heaven on Earth.  Buat kamu yang kebetulan suka sama tulisanku, vote tuliskanku dengan cara meninggalkan komentar bahwa kalian mendukung tulisanku di post di link ini http://myheavenofbooks.blogspot.com/2013/04/bbi-2nd-anniversary-giveaway-hop.html :)
Makasih sudah membaca hasil corat-coretku. Makasih buat yang sudah atau yang akan memberikan vote^^

Kamis, 18 April 2013

[Review] Ketika Hujan by Orina Fazrina


Judul : Ketika Hujan 
Penulis : Orina Fazrina
Tebal : 130 halaman
Penerbit : Chibi Publisher 
Tahun terbit : 2013
Harga : Rp. 30.000
Sinopsis :
Hana hanya ingat malam itu ia merasa sangat marah. Ia memukul-mukul boneka pemberian Otou-san hingga kelelahan dan tertidur. Saat terbangun paginya, ia menyadari ada yang berubah. Ia menghindari papanya. Benci pada hujan dan aroma basahnya. Benci pada suara petir yang kadang-kadang mengiringi kehadirannya. Ada hal lain lagi. Hana tak suka dekat-dekat dengan laki-laki.

Kehidupan terus berjalan. Namun ada sesuatu yang sadar atau tidak akan terus hidup dalam ingatan. Enggan untuk menghilang. Sesuatu itu disebut kenangan.

Menjadi kenangan itu menyakitkan. Namun lebih menyakitkan lagi jika tak dikenang.
Hana tidak ingin merasakan cinta, tidak ingin terluka seperti Okaa-san. Bagi Hana untuk apa mencintai kalau rasa itu tak bisa dipastikan akan bertahta selamanya. Kini kehadiran kembali kedua sahabat masa kecilnya, Dino dan Adrian menggoyahkan perasaannya. Tapi sebelum dia bisa memutuskan untuk membuka hati, Hana harus menemukan kembali ingatan masa lalunya.

Ingatan yang dilupakan itu bagaikan kotak Pandora. Dan seharusnya kotak itu tak pernah dibuka.

Ketika hujan, Hana terlihat begitu tersiksa. Begitu juga ketika ia dekat dengan seorang cowok. Ia akan segera mengambil langkah seribu, termasuk ketika ia dan Dino berada pada jarak kurang dari 3 meter. Tapi, ada alasan tersendiri mengapa ia tidak mau berada dekat dengan Dino.

Menurutku, novel ini bagus. Menyajikan cerita tentang sakit hati, penghianatan dan masa lalu yang menyakitkan. Hana membenci hujan karena masa lalunya, membenci laki-laki juga karena masa lalunya. Masa lalunya terlalu mengerikan bagiku. Aku tidak bisa membayangkan jika aku mengalami hal yang seperti itu. Saat membaca buku ini, aku merasa kasihan pada Hana yang terlihat begitu tersiksa ketika hujan turun, bagaimana jika hujan turun seharian? Aku tidak bisa membayangkan bagaimana caranya ia melewati hari itu.

Kisah tiga bersahabat juga cukup menarik untuk diikuti. Persahabatan yang berakhir dengan cinta segitiga menambah serunya novel ini. Dino dan Adrian yang memiliki ego masing-masing tidak ingin dikalahkan. Novel ini memang happy ending, tapi kenapa Adrian berakhir dengan menyedihkan? Padahal aku sangat berharap ia akan mendapat pasangan nantinya. Kisah antara Hana dan ayahnya juga masih ganjal menurutku, mungkin karena aku berharap mereka akan tinggal bersama lagi, tapi ternyata Hana hanya memaafkannya dan berbicara dengannya sebentar (masih dengan sikap dingin tentunya). Di novel ini juga masih ada beberapa typo error.

Yang aku suka dari novel ini adalah di setiap awal bab selalu berisi quote-quote keren, salah satunya adalah
Berdamai. Satu kata yang perlu jutaan menit untuk membuatnya nyata.
Ada juga quote yang terselip diantara percakapan, yang menjadi favoritku adalah
“..., kau tak akan tahu apa itu bahagia, kalau kau tak pernah merasa sedih...”
Setuju banget sama kata-kata itu! Bagiku, bahagia tanpa sedih seperti sayur tanpa garam. Kurang lengkap :p

Well, menurutku, keseluruhan cerita ini bagus. Cocok dibaca sebagai teman ketika hujan turun dengan aroma basahnya :))

Senin, 25 Maret 2013

 
Judul: Super Girls - Sequel of Perfect Ten
Penulis: Delia Angela 
Tebal: 360 hal
Terbit: Februari 2013
No. ISBN: 978-602-19335-5-8
Harga: Rp 50.000,-

“Kita akan terus menciptakan kenangan indah untuk dikenang saat tua nanti.” - Cho Jongwoon

“Kau tidak perlu tahu bagaimana aku tahu tentang hubungan kalian. Kau hanya perlu bersiap-siap menerima cintaku. Kali ini bukan akting lagi." - Kim Johan.

Bagi Hyuna, debut sebagai member tambahan girl band populer - Super Girls - bukanlah perkara mudah. Ia tidak serta merta diterima oleh member maupun fans Super Girls. Berbagai cobaan menghampiri perjalanan karirnya. Mulai dari kabar operasi plastik, isu suap agar diterima JP Entertainment tanpa audisi, gosip cinta segitiganya dengan dua penyanyi populer - Cho Jongwoon dan Kim Johan – hingga asal usulnya yang terungkap di kalangan publik, membuat Hyuna harus menguatkan diri agar dapat mempertahankan impian yang telah digenggamnya.
Namun, ketika Tuhan mulai mengujinya sekali lagi... Sanggupkah Hyuna menghadapinya?

Kamis, 14 Maret 2013

Haru dan Aku: Creating Unforgettable Day With Haru's Books



Aku masih ingat bagaimana aku bisa mengenal Penerbit Haru:) Hari itu, temanku meminjamkan sebuah novel dengan judul Oppa & I.  Di rumah, aku langsung membaca novel ini. Entah karena ceritanya yang menarik atau karena aku yang terlalu tertarik, aku berhasil membaca novel ini selama kurang lebih 2 jam (rekor tercepatku:p).

Sejak saat itu, aku sering mencari tahu tentang Penerbit Haru dan buku-bukunya. Awalnya, aku hanya bisa memandang cover-cover imut dan unik itu dari balik layar laptop. Sampai pada saat liburan, orangtuaku mengajakku pergi ke toko buku. Bukan toko yang besar, tapi sanggup membuatku terpukau hanya dengan melihat rak-rak yang berisi buku-buku yang ditata dengan rapi. Saat sampai di rak khusus novel, aku langsung teringat dengan Penerbit Haru. Sayangnya, saat itu hanya ada 2 novel terbitan Haru, yaitu SeoulMate is You dan So, I Married the Antifan. 2 novel itu sanggup membuatku galau. Bagaimana tidak? Aku ingin membaca kedua novel tersebut, tapi orangtuaku hanya mengizinkanku membeli 1 novel. Untung saja saat itu, salah satu temanku sedang bingung mau membeli novel apa, aku dengan cepat merekomendasikannya untuk membeli SeoulMate is You, sedangkan aku membeli So, I Married the Antifan. Dan kita berjanji untuk saling meminjamkan novel kita.

Setelah membaca kisah dari ketiga novel tersebut, aku menobatkan Penerbit Haru menjadi salah satu penerbit favoritku:))

Sekarang, mari kita bahas tentang Penerbit Haru! :)

Cover
Cover novel Cheeky Romance
Hal pertama yang aku lakukan setelah temanku meminjamkan novel Oppa & I adalah meraba covernya. Cover Oppa & I memiliki teksture yang menurutku terbilang unik. Waktu aku membeli So, I Married the Antifan dan meminjam SeoulMate is You, aku juga merasakan tekstur yang sama. Dan dengan segera, tanpa bisa dikendalikan, sebuah pemikiran hinggap diotakku. Pemikiran bahwa Penerbit Haru memiliki ciri khas pada covernya yaitu cover berteksture. Namun, pemikiran itu langsung lenyap seketika, saat aku mengetahui cover My Boyfriend's Wedding Dress dan My Name is Kim Sam Soon. Kedua novel itu memiliki cover yg biasa aja (tidak berteksture) dan kaku. Menurutku jenis cover ini sangat tidak cocok karena sedikit menggangguku saat membaca. Aku harus ekstra hati-hati agar covernya tidak rusak atau terlipat parah. Saranku, sebaiknya menggunakan cover yang bisa sedikit dilengkungkan seperti cover novel Cheeky Romance.
Karena tidak semua cover novel Penerbit Haru memiliki teksture, apakah itu berarti Penerbit Haru tidak memiliki ciri khas pada covernya? Tentu saja punya! Cover Penerbit Haru memiliki ciri khas karena gambar-gambar imut dan lucunya. Lihat saja pada cover novel Khokkiri! Meskipun terkesan gelap dengan latar hitam, tapi tetap ada gajah imut berwarna biru di dalamnya. Gambar-gambar itu benar-benar bagus dan sanggup membuatku selalu ingin membeli novel-novel itu :p

Kertas
Kertas My Boyfriend Wedding
Dress & So, I Married The Antifan
Sama seperti jenis covernya, sepertinya kertasnya juga memiliki jenis yang berbeda-beda. Jujur saja, aku kurang suka dengan jenis kertas yang digunakan untuk novel So, I Married the Antifan karena terlalu buram. Lebih baik menggunakan kertas yang sejenis dengan novel My Boyfriend’s Wedding Dress atau (Not) Alone in Other Land ^^

Penulis & Penerjemah
Aku sangat kagum dengan para penulis. Karena mereka sanggup membangun sebuah cerita di negara lain. Dan aku sanggup merasakan latar yang mereka gunakan. Sebenarnya, para penerjemah juga sangat hebat, karena bisa menerjemahkan cerita dari bahasa lain ke bahasa Indonesia tanpa mengurangi “rasa” dari cerita tersebut. Tapi sayang, aku kurang srek sama terjemahan di novel So, I Married The Antifan. Ada beberapa bagian yang membuatku bingung dan mengharuskanku untuk membaca kalimat tersebut berulangkali. Sebaiknya, para penerjemah menggunakan bahasa yang lebih mudah dimengerti ^^

Admin & Media Sosial
Aku suka banget ngeliat websitenya Penerbit Haru. Dengan latar warna merah dan berisi info-info seputar buku-buku Haru, sangat membantuku untuk menentukan buku mana yang harus aku beli sebelum aku ke toko buku. Tapi sayang, loadingnya lama banget. Mungkin karena terlalu rame ya:p
Admin Penerbit Haru di twitter baik banget deh. Selalu bales mention dari orang-orang yang nanya (termasuk aku). Tapi, di facebook kok beda ya? Kalau adminnya bikin status di facebook trus ada yang ngomen, kok nggak pernah dikasih tanggapin sih, min? Aku sangat berharap, komen-komen di facebook itu nggak dicuekin :)
Oh ya, bikin grup di facebook dong, min! Atau bikin forum. Biar para pembaca bisa saling tuker pengalaman setelah membaca buku Haru atau saling share tentang buku-buku Haru. Nanti grup/forumnya dikasi nama ‘Haru Syndrome’. Gimana min? Keren kan? Sesuai dengan nama yang aku liat di twitter:p
Kalau bisa nih, adain kultwit tentang kepenulisan juga dong, min. Dari penulis-penulis Haru, di twitter @penerbitharu :D


Nggak ada yang sempurna di dunia ini. Yap! Begitu juga aku, kamu dan Penerbit Haru:)  Meskipun Penerbit Haru punya beberapa kekurangan, tapi aku tetap jadi pembaca setianya kok. Cerita-cerita Haru nggak akan pernah terlupakan. Semoga Penerbit Haru bisa menjadi penerbit yang lebih sukses dengan cerita-cerita yang bisa membuat pembaca tidak melupakan hari itu. Dan aku nggak akan pernah lupa hari itu. Hari dimana aku kenal sama Jae In eonni dan Jae Kwon oppa ^^

Minggu, 24 Februari 2013

RITM 1st Anniversary Giveaway




Hello^^ There is an awesome giveaway in Reading in theMorning. This giveaway is INTERNATIONAL. If you live outside Indonesia and win this giveaway, you can choose your prize from The Book Depository or Better World Books. If you live in Indonesia, you can also choose your prize from Bukukita.com. The prize is any book of your choice (one book only) under or equal Rp. 100.000/USD10.

Giveaway is open until March 12, 2013.

Let’s join in Reading in the Morning

Good Luck!!

Kamis, 21 Februari 2013

Mozaik 1st Anniversary Giveaway


Waktu selalu bergulir tanpa perintah dan tanpa larangan. Layaknya air sungai, waktu mengalir dengan alami. Dari detik menjadi menit, menit menjadi jam, jam menjadi hari, hari menjadi bulan, dan bulan menjadi tahun. Satu tahun itu sangat bermakna. Dalam satu tahun, kita mengalami pengalaman-pengalaman menarik yang dibalut kebahagiaan dan duka. Dalam satu tahun, kita mengalami yang namanya, kenaikan kelas, lulus ujian, sarjana, mendapat gaji, tahun baru, valentine dan ulang tahun!

Hari ulang tahun, memang hari yang bersejarah. Karena hari ulang tahun merupakan berkah dari Tuhan yang mengingatkan kita bahwa akhirnya kita bisa melewati satu tahun dalam hidup kita.

Jika kau sedang berada di Istana Hiroshima kau akan mendapat ucapan “Otanjoubi Omedetou”. Jika kau sedang berada di Bilbao kau akan mendapat ucapan “¡feliz cumpleaños!”. Jika kau sedang berada di Hanoi kau akan mendapat ucapan “Chuc Mung Tan Nien”. Jika kau sedang berada di Azores kau akan mendapatucapan “Parabéns Feliz aniversário”. Jika kau sedang berada di Menara Eiffel kau akan mendapat ucapan “Bonne Annee”. Jika kau sedang berada di Taj Mahal kau akan mendapat ucapan “Nahi varsh ka shub kamna”. Jika kau sedang berada di Rocky Canadian Rockies kau akan mendapat ucapan “Hosa Varushadha Shubhashayagalu”. Jika kau sedang berada di Chiang Rai kau akan mendapat ucapan “Sook sun wan gerd” . Jika kau sedang berada di Biara Meteora kau akan mendapat ucapan “Kenourios Chronos”. Jika kau sedang berada di Cappadocia Underground City kau akan mendapat ucapan “Yiliniz Kutlu Olsun”. Jika kau sedang berada di Keukenhof kau akan mendapat ucapan “Gefeliciteerd met je verjaardag”. Jika kau sedang berada di N-Seoul Tower kau akan mendapat ucapan “Saengil chukhae”. Jika kau sedang berada di Big Ben kau akan mendapat uacapan “Happy Birthday”. Jika kau sedang berada di Tembok Raksasa China kau akan mendapat ucapan “Chu Shen Tan”. Jika kau sedang berada di Chocolate Hills, Bohol kau akan mendapay ucapan “Maligayang kaarawan”. Dan jika kau sedang berada di Frankfurt kau akan mendapat ucapan. “Alles Gute zum Geburtstag Herzlichen Glückwunsch zum Geburstag”.

Tapi sayang, kita tidak berada di sana. Aku tidak mungkin mengajakmu ke sana. Aku hanya bisa menyuruhmu tetap tinggal di sini. Di tanah air tercinta yang memiliki pulau-pulau dengan pantai-pantai indah indah disekelilingnya. Yang memiliki gunung-gunung dengan pemandangan desa yang asri di sekelilingnya. Dan aku hanya bisa mengucapkan “Selamat Ulang Tahun” dan memberikan sebait doa. Doa semoga panjang umur dan semakin sukses yang mungkin sudah kau dapatkan dari banyak orang. Tapi, aku tetap ingin memberikan doa tersebut. Karena paling tidak, aku bisa memberikan sesuatu untukmu, Mozaik :)

Kalau aku bisa menang, aku ingin mendapat buku Love Journey. Sebenarnya, aku ingin melakukan sebuah perjalanan. Menjadi seorang traveler. Aku ingin mengenal banyak orang di seluruh dunia. Aku ingin mempelajari bahasa mereka walapun hanya sedikit. Dan aku ingin menemukan seseorang yang akan menjadi teman hidup dan matiku. Sepertinya, novel ini menggambarkan sedikit impianku. Aku ingin mengetahui kisah dalm perjalanan. Membaca sambil mengkhayalkannya. Siapa tahu, suatu hari nanti, aku juga bisa menemukan sebuah cinta dalam perjalananku :))