Judul
: Cheeky Romance
Penulis
: Kim Eun Jeong
Genre
: Romance-comedy
Tebal
: 450 hlmn
Penerbit : Penerbit Haru
Sinopsis :
Wanita
yang tingkahnya tidak terduga, “si ibu
hamil nasional”, vs laki-laki yang selalu dianggap sempurna,“si dokter
nasional”.
Aku adalah seorang reporter. Saat
aku sedang bekerja, di tengah syuting, muncul seorang dokter kandungan yang
marah-marah seperti orang gila dan menuduhku sebagai ibu hamil. Celakanya,
acara itu sedang ditayangkan ke seluruh penjuru negeri. Akibatnya, aku dikenal
sebagai “ibu hamil nasional”, bahkan sampai punya pahlawan pelindung segala
Mendengar seseorang ingin menghapus
anaknya, rasanya aku ingin segera menuntut perempuan itu. Suatu hari, aku
bertemu lagi dengan perempuan bodoh itu. Berani-beraninya seorang ibu hamil
minum alkohol di hadapanku, si dokter kandungan? Sampai makan kacang merah dan
ikan fugu yang berbahaya bagi janin? Perempuan ini benar-benar kelewatan
Waaaaoow!!
Novel ini benar-benar D-A-E-B-A-K...daebakk~!!
Baca novel ini bener-bener serasa nonton K-Drama lho! Cara penuturan sang
penulis yaitu Kim Eun Jeong sangat khas
dan sangat keren. Aku benar-benar hanyut terbawa arus cerita ini.
Novel
yang menceritakan tentang kesalahpahaman antara seorang dokter dan seorang
reporter baru aku temui di novel ini. Kesan yang aku dapatkan lucu. Sumpah,
novel ini benar-benar lucu. Tindakan mereka yang diakibatkan oleh
kesalahpahaman membuat novel ini sangat menggelitik perut. Aku benar-benar
mendapatkan selera humor yang ingin disampaikan oleh Kim
Eun Jeong dan aku sangat salut dengan sang penerjemah (Putu Pramania) yang bisa menyampaikan
ulang kisah ini dalam Bahasa Indonesia dengan apik.
Sayangnya,
aku tidak merasakan sesuatu yang menyedihkan. Aku sempat membaca beberapa
adegan yang membuat Yoo Chae menangis, tapi entah kenapa aku tidak bisa
merasakan kesedihannya. Apa aku terlalu fokus pada kisah humornya? Entahlah.
Yang pasti, aku tidak mendapat feel
yang pas sewaktu membaca bagian sedihnya. Sebaiknya, diseimbangkan antara
selera humor dan melankolisnya. Humornya
memang bisa mengocok perutku, tapi kisah sedihnya belum bisa menyentuh hatiku.
Sebaiknya, jika ingin menyajikan kisah sedih, diceritakan lebih mendalam
sehingga pembaca bisa merasakannya juga.
Untuk
covernya catchy banget. Sangat
menarik para pembaca termasuk aku. Bahkan, waktu itu (sebelum aku punya novel
ini), hanya dengan melihat covernya saja, aku berani taruhan kalau cerita di
novel ini sangat keren. Dan ternyata aku benar! (Sayangnya, tidak ada yang mau
taruhan denganku, coba saja ada yang mau, pasti aku sudah dapat banyak uang :p)
Yang
paling aku suka dari novel ini adalah di setiap pergantian babnya selalu
disertai quote-quote keren. Dan yang paling menarik
perhatianku adalah...
Rasa
cemburu selalu hadir bersama rasa cinta. Tetapi, ia belum tentu pergi dengan
rasa cinta itu.
Rangkaian kata itu
dipopulerkan oleh La Rochefoucauld dan terdapat pada awal BAB 8 dalam novel
ini. Kata-kata itu sangat sederhana tapi begitu bermakna. Setiap orang yang
jatuh cinta pada lawan jenis pasti akan cemburu jika melihat orang yang
dicintainya bersama orang lain, tapi ketika cemburu itu hilang, apakah cinta
juga ikut pergi? Tentu saja tidak! Cinta itu tetap ada, bahkan bertambah besar.
Overall,
novel ini sangat menyenangkan. Benar-benar menghibur dan bisa menghilangkan
rasa galau. Novel ini juga mengajarkan aku arti penting “bertanya”.
Ketidaktahuan itu mengerikan. Ketidaktahuan mengakibatkan kesalahpahaman. Dan kesalahpahaman
itu bisa membuat orang lain menderita. Bertanya itu satu-satunya jalan untuk
mengetahui yang sebenarnya dan tidak mengakibatkan kesalahpahaman. Intinya,
novel ini mengajarkan aku untuk tidak menjadi orang yang “sok tahu”. Aku sangat
sangat sangat merekomendasikan
novel ini untuk para pecinta K-Drama dan para pecinta novel bergenre romance
comedy. Buat kamu yang lagi galau juga bisa coba baca novel ini untuk mengobati
rasa galau lhoo! ^^