Aku masih ingat bagaimana aku bisa mengenal Penerbit Haru:)
Hari itu, temanku meminjamkan sebuah novel dengan judul Oppa & I. Di rumah, aku langsung membaca novel ini.
Entah karena ceritanya yang menarik atau karena aku yang terlalu tertarik, aku berhasil
membaca novel ini selama kurang lebih 2 jam (rekor tercepatku:p).
Sejak saat itu, aku sering mencari tahu tentang Penerbit
Haru dan buku-bukunya. Awalnya, aku hanya bisa memandang cover-cover imut dan
unik itu dari balik layar laptop. Sampai pada saat liburan, orangtuaku
mengajakku pergi ke toko buku. Bukan toko yang besar, tapi sanggup membuatku
terpukau hanya dengan melihat rak-rak yang berisi buku-buku yang ditata dengan
rapi. Saat sampai di rak khusus novel, aku langsung teringat dengan Penerbit
Haru. Sayangnya, saat itu hanya ada 2 novel terbitan Haru, yaitu SeoulMate is
You dan So, I Married the Antifan. 2 novel itu sanggup membuatku galau.
Bagaimana tidak? Aku ingin membaca kedua novel tersebut, tapi orangtuaku hanya
mengizinkanku membeli 1 novel. Untung saja saat itu, salah satu temanku sedang
bingung mau membeli novel apa, aku dengan cepat merekomendasikannya untuk
membeli SeoulMate is You, sedangkan aku membeli So, I Married the Antifan. Dan
kita berjanji untuk saling meminjamkan novel kita.
Setelah membaca kisah dari ketiga novel tersebut, aku menobatkan
Penerbit Haru menjadi salah satu penerbit favoritku:))
Sekarang, mari kita bahas tentang Penerbit Haru! :)
Cover
|
Cover novel Cheeky Romance |
Hal pertama yang aku lakukan setelah temanku meminjamkan
novel Oppa & I adalah meraba covernya. Cover Oppa & I memiliki teksture
yang menurutku terbilang unik. Waktu aku membeli So, I Married the Antifan dan
meminjam SeoulMate is You, aku juga merasakan tekstur yang sama. Dan dengan
segera, tanpa bisa dikendalikan, sebuah pemikiran hinggap diotakku. Pemikiran
bahwa Penerbit Haru memiliki ciri khas pada covernya yaitu cover berteksture.
Namun, pemikiran itu langsung lenyap seketika, saat aku mengetahui cover My
Boyfriend's Wedding Dress dan My Name is Kim Sam Soon. Kedua novel itu memiliki
cover yg biasa aja (tidak berteksture) dan kaku. Menurutku jenis cover ini
sangat tidak cocok karena sedikit menggangguku saat membaca. Aku harus ekstra
hati-hati agar covernya tidak rusak atau terlipat parah. Saranku, sebaiknya
menggunakan cover yang bisa sedikit dilengkungkan seperti cover novel Cheeky
Romance.
Karena tidak semua cover novel Penerbit Haru memiliki
teksture, apakah itu berarti Penerbit Haru tidak memiliki ciri khas pada
covernya? Tentu saja punya! Cover Penerbit Haru memiliki ciri khas karena
gambar-gambar imut dan lucunya. Lihat saja pada cover novel Khokkiri! Meskipun
terkesan gelap dengan latar hitam, tapi tetap ada gajah imut berwarna biru di
dalamnya. Gambar-gambar itu benar-benar bagus dan sanggup membuatku selalu
ingin membeli novel-novel itu :p
Kertas
|
Kertas My Boyfriend Wedding Dress & So, I Married The Antifan |
Sama seperti jenis covernya, sepertinya kertasnya juga
memiliki jenis yang berbeda-beda. Jujur saja, aku kurang suka dengan jenis kertas
yang digunakan untuk novel So, I Married the Antifan karena terlalu buram.
Lebih baik menggunakan kertas yang sejenis dengan novel My Boyfriend’s Wedding
Dress atau (Not) Alone in Other Land ^^
Penulis & Penerjemah
Aku sangat kagum dengan para penulis. Karena mereka sanggup
membangun sebuah cerita di negara lain. Dan aku sanggup merasakan latar yang
mereka gunakan. Sebenarnya, para penerjemah juga sangat hebat, karena bisa
menerjemahkan cerita dari bahasa lain ke bahasa Indonesia tanpa mengurangi “rasa”
dari cerita tersebut. Tapi sayang, aku kurang srek sama terjemahan di novel So,
I Married The Antifan. Ada beberapa bagian yang membuatku bingung dan
mengharuskanku untuk membaca kalimat tersebut berulangkali. Sebaiknya, para
penerjemah menggunakan bahasa yang lebih mudah dimengerti ^^
Admin & Media Sosial
Aku suka banget ngeliat websitenya Penerbit Haru. Dengan
latar warna merah dan berisi info-info seputar buku-buku Haru, sangat
membantuku untuk menentukan buku mana yang harus aku beli sebelum aku ke toko
buku. Tapi sayang, loadingnya lama banget. Mungkin karena terlalu rame ya:p
Admin Penerbit Haru di twitter baik banget deh. Selalu bales
mention dari orang-orang yang nanya (termasuk aku). Tapi, di facebook kok beda
ya? Kalau adminnya bikin status di facebook trus ada yang ngomen, kok nggak
pernah dikasih tanggapin sih, min? Aku sangat berharap, komen-komen di facebook
itu nggak dicuekin :)
Oh ya, bikin grup di facebook dong, min! Atau bikin forum.
Biar para pembaca bisa saling tuker pengalaman setelah membaca buku Haru atau
saling share tentang buku-buku Haru. Nanti grup/forumnya dikasi nama ‘Haru
Syndrome’. Gimana min? Keren kan? Sesuai dengan nama yang aku liat di twitter:p
Kalau bisa nih, adain kultwit tentang kepenulisan juga dong, min. Dari penulis-penulis Haru, di twitter @penerbitharu :D
Nggak ada yang sempurna di dunia ini. Yap! Begitu juga aku,
kamu dan Penerbit Haru:) Meskipun Penerbit
Haru punya beberapa kekurangan, tapi aku tetap jadi pembaca setianya kok.
Cerita-cerita Haru nggak akan pernah terlupakan. Semoga Penerbit Haru bisa menjadi penerbit
yang lebih sukses dengan cerita-cerita yang bisa membuat pembaca tidak
melupakan hari itu. Dan aku nggak akan pernah lupa hari itu. Hari dimana aku
kenal sama Jae In eonni dan Jae Kwon oppa ^^